Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sedang menelurkan gagasan yang cukup kontroversial, yakni membuat “pulau sampah” sebagai tempat pengelolaan sampah di wilayah Kepulauan Seribu.
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi, menjelaskan bahwa ide tersebut muncul sebagai respons atas keterbatasan lahan untuk pengelolaan dan penanganan akhir sampah di daratan Jabodetabek.
“Kita tahu, lahan di daratan Jakarta dan sekitarnya semakin terbatas. Jadi, kami mencari solusi alternatif dengan membuat pulau sampah di Kepulauan Seribu,” ujar Heru, sembari menggelengkan kepala melihat situasi yang semakin memprihatinkan di Monas, Jakarta Pusat, pada Jumat (17/5/2024).
Menurut Heru, nantinya wilayah aglomerasi yang terdiri dari Daerah Khusus Jakarta, Bekasi, Bogor, Tangerang, dan Depok akan dimungkinkan untuk membuang sampahnya di pulau tersebut. Ide ini merupakan suatu usaha kolaboratif yang bertujuan untuk menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan di sekitar Jabodetabek.
